Langsung ke konten utama

Postingan

HUT Jakarta 498: "Jakarta Kota Global, Berkelanjutan, dan Inklusif"

SUARAKAUMBETAWI | JAKARTA, - Salam rempug, setelah Menanggalkan “Mahkota” status Ibukota, Jakarta menemukan bentuknya yang paling matang—sebagai kota yang dinamis, terbuka, dan cerdas.  Jakarta hari ini adalah kota dengan daya magis yang justru meningkat. Ia bebas dari beban seremonial, dan menjelma sebagai laboratorium budaya, teknologi, dan kekuatan sosial baru.  Kota ini bukan sekadar tempat tinggal, tapi ruang penciptaan masa depan. Jakarta sedang bergerak menjadi kota global—tempat bertemunya ide-ide progresif, jejaring ekonomi digital, ekosistem kreatif, dan akar budaya lokal yang kuat. Menjadi kota cerdas yang tak kehilangan jiwanya. Ia seperti perempuan tua yang menyimpan rahasia masa lalu, namun tetap menggoda siapa pun yang ingin menulis masa depan. Jakarta adalah jantung psikologi kekuasaan nasional dan miqat arah baru peradaban urban. Selamat Ulang Tahun 498 Jakarta 

FBR Peduli Salurkan 500 Nasi Kotak dan Paket Kebutuhan Pokok untuk Warga Kampung Rawa Indah

SUARAKAUMBETAWI | Jakarta Utara, — Forum Betawi Rempug (FBR) melalui program FBR Peduli menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada warga terdampak di Kampung Rawa Indah, RT 17 RW 04, Kelurahan Kapuk Muara, Kecamatan Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (19/6). Bantuan yang diberikan berupa 500 boks nasi kotak, serta sejumlah kebutuhan pokok harian seperti handuk, sabun mandi, dan sikat gigi. Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian sosial FBR kepada masyarakat yang memerlukan uluran tangan. Ketua FBR Peduli, Abdul Manan, mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk membantu warga di berbagai wilayah Jakarta, khususnya mereka yang terdampak secara ekonomi maupun sosial. “Kami ingin hadir langsung di tengah masyarakat. Bantuan ini mungkin tidak besar, tetapi kami berharap bisa bermanfaat dan mengurangi beban warga,” ujarnya. Penyaluran bantuan dilakukan secara langsung dan berlangsung dengan tertib. Warga menyambut baik kehadiran FBR Peduli dan me...

Merawat Akar Islam Lokal di Tengah Gemuruh Modernisasi Jakarta

SUARAKAUMBETAWI | JAKARTA, - Di tengah riuh pembangunan kota Jakarta, dengan deretan gedung pencakar langit yang terus tumbuh dan jalan layang yang menjulur ke segala arah—perlahan tapi pasti, wajah lama Jakarta mulai menghilang. Kampung-kampung tua mengecil, digantikan deretan rusun. Mushola di gang-gang kecil berganti ruang serbaguna apartemen. Modernisasi memang tak bisa ditolak. Tapi, di tengah derasnya arus itu, bagaimana nasib akar Islam lokal yang selama ini menjadi denyut nadi masyarakat Jakarta? Pertanyaan inilah yang mengemuka dalam Musyawarah Kerja Daerah (Mukerda) II Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta, Rabu (18/6), di Hotel Mercure Convention Center, Ancol, Jakarta Utara. Dengan mengusung tema "Merawat Umat Menuju Kota Global Jakarta Penuh Rahmat," forum ini menjadi ruang refleksi dan seruan bersama untuk menjaga warisan keislaman Jakarta dari gerusan zaman. Salah satu yang angkat bicara adalah Halimatusadiyah, peneliti dari Badan Riset dan Ino...

MUI Jakarta Gelar Mukerda II: Ulama Kawal Transformasi Jakarta Menuju Kota Global Penuh Rahmat

SUARAKAUMBETAWI | Jakarta, - Majelis Ulama Indonesia (MUI) Provinsi DKI Jakarta akan menggelar Musyawarah Kerja Daerah (Mukerda) II pada Rabu–Kamis, 18–19 Juni 2025 mendatang di Hotel Mercure Ancol, Jakarta Utara. Kegiatan ini mengusung  tema: “Merawat Umat Menuju Kota Global Jakarta Penuh Rahmat.” Ketua Panitia Pelaksana, Kyai Lutfi Hakim, menyampaikan bahwa Mukerda II bukan semata agenda rutin organisasi, melainkan langkah strategis untuk memperkuat kontribusi ulama dalam proses pembangunan kota Jakarta yang semakin kompleks dan terbuka secara global. "Mukerda ini adalah bentuk keseriusan MUI DKI Jakarta dalam mengawal arah pembangunan Jakarta agar tetap berlandaskan nilai Islam rahmatan lil ‘alamin," ujar Kyai Lutfi, Senin (116/6/2025). Agenda Mukerda II akan diisi dengan laporan pertanggungjawaban pengurus, serta diskusi panel bertema “Jakarta sebagai Kota Global dan Peran Umat Islam.” Diskusi ini menghadirkan narasumber lintas bidang dan diharapkan memperkay...

Merawat Budaya, Membangun Harmonisasi Bangsa

SUARAKAUMBETAWI | Jakarta, - Judul tulisan ini diambil dari tema Milad ke 24 (dua puluh empat) tahun Forum Betawi Rempug (FBR), sebuah organisasi massa berbasis kearifan lokal yang lahir dari rahim kebudayaan dan identitas Betawi. Tema ini menjadi penting, bukan saja sebatas cermin, tapi sikap kesungguhan dan tanggung jawab FBR sebagai ikhtiar untuk mewujudkan ketahanan budaya Bangsa di kota Jakarta dan sekitarnya. Manakala membangun kesepahaman bersama dengan Pramono Anung- Rano Karno pada Pilkada Jakarta tahun 2024, FBR perlu kembali mendorong terealisasinya kesepahaman bersama dalam bentuk regulasi baik Peraturan Gubernur (Pergub) atau Peraturan Daerah (Perda) baik Lembaga Adat Masyarakat Betawi dan Pemajuan Kebudayaan Betawi. Terlepas dari kesepahaman yang dibangun, guna mewujudkan ketahanan budaya di Jakarta, dibutuhkan konsistensi perjuangan atas termaktubnya kedaulatan budaya Betawi dalam Pasal 31 UU DKJ yang lahir dari sebuah kesadaran identitas budaya yang jelas di...

Anggota DPRD DKI Heri Kustanto Gelar Santunan Yatim di Musholah Ataubah

SUARAKAUMBETAWI | Jakarta, – Anggota DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PKB, Heri Kustanto, kembali menggelar kegiatan santunan bagi anak-anak yatim di lingkungan tempat tinggalnya. Acara berlangsung di Musholah Ataubah, Jakarta Pusat, pada Ahad, 9 Juni 2024, dan dihadiri puluhan anak, tokoh masyarakat, serta warga sekitar. Kegiatan ini merupakan bagian dari agenda rutin bulanan yang telah berjalan secara konsisten. Setiap bulannya, sekitar 200 anak yatim dari lingkungan sekitar mendapatkan santunan langsung—baik dalam bentuk uang tunai, bingkisan, maupun kegiatan pembinaan rohani. “Berbagi dengan anak-anak yatim adalah amalan yang sangat dianjurkan dalam Islam. Ini bukan sekadar kegiatan sosial, tapi bagian dari penguatan akhlak dan nilai kemanusiaan,” ujar Heri Kustanto dalam sambutannya. Acara diisi dengan pembacaan doa bersama, tausiyah singkat, serta makan bersama dalam suasana hangat dan kekeluargaan. Santunan diserahkan langsung kepada para anak yatim yang hadir. “Kami me...

Ketua Umum FBR Diganjar Penghargaan atas Dedikasi Budaya

SUARAKAUMBETAWI | JAKARTA, - Ketua Umum Forum Betawi Rempug (FBR), KH Lutfi Hakim, dinilai konsisten dalam melestarikan budaya Betawi dan mendorong pembangunan Jakarta yang berkelanjutan. Atas kiprahnya tersebut, Lutfi menerima penghargaan dari Forum Pemuda Peduli Jakarta (FPPJ). Penghargaan diserahkan dalam diskusi publik bertajuk "Membangun Ekosistem ASN Berkualitas di Pemprov DKI Jakarta", yang digelar di Hotel Cemara, Jakarta Pusat, Rabu (11/6/2025). Acara ini turut dihadiri oleh pengamat kebijakan publik Amir Hamzah, Kepala BKD DKI Jakarta Chaidir, dan Juru Bicara Gubernur DKI Jakarta Chiko Hakim. Ketua Umum FPPJ, Endriyansah, mengatakan bahwa penghargaan diberikan sebagai bentuk apresiasi atas komitmen Kyai Lutfi menjaga nilai-nilai budaya lokal di tengah dinamika modernisasi ibu kota. “Beliau tidak hanya menjaga warisan budaya Betawi, tetapi juga aktif mendorong Jakarta menjadi kota yang harmonis dan inklusif,” ujar Endriyansah. Selama memimpin FBR, Kyai L...