Oleh: Dr. Romi Siswanto, M.Si SUARAKAUMBETAWI | JAKARTA, - Suasana Idul Adha pagi itu di Kelurahan Rawajati, Jakarta Selatan, terasa lebih hidup dari biasanya. Di antara deret rumah sederhana RW 01 dan RW 02, bendera Forum Betawi Rempug (FBR) berkibar di pelataran gardu. Sejumlah anggota, berbaju seragam hitam khas ormas Betawi ini, tampak sibuk memotong hewan kurban: satu ekor sapi dan 19 ekor kambing. Bukan hanya prosesi pemotongan yang tertib dan khidmat, pemandangan yang paling menggetarkan justru hadir sesaat setelah itu. Para relawan FBR mengemas daging kurban dalam kantong-kantong plastik dan mengantarkannya langsung ke rumah-rumah warga yang membutuhkan. Di tiap pintu yang diketuk, di tiap senyum yang terukir, tersirat satu pesan sederhana: solidaritas dan kerempugan itu nyata. Momentum itu berlangsung di tengah terpaan isu dan pemberitaan miring yang belakangan membayangi FBR. Namun, bagi para anggotanya, kerja sosial seperti ini justru menjadi penegas bahwa keber...